Panglima TNI Laksamana Yudo Margono kembali melakukan mutasi sejumlah Perwira Tinggi (Pati) TNI pada 17 November 2023. Di akhir masa jabatannya, Laksamana Yudo Margono melakukan mutasi sejumlah Perwira Tinggi (pati) TNI. Empat Perwira Tinggi yang dimutasi siap-siap meninggalkan TNI.
Kebijakan mutasi ini tertuang dalam Surat Keputusan Panglima Tentara Nasional Indonesia Nomor Kep/1324/XI/2023 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Dalam Jabatan di Lingkungan Tentara Nasional Indonesia tertanggal 17 November 2023. Total sebanyak 60 Pati TNI dipindah dari jabatan semula.
“Telah ditetapkan mutasi dan promosi jabatan 60 Pati TNI terdiri dari 25 Pati TNI AD, 10 Pati TNI AL, dan 25 Pati TNI AU,” kata Kapuspen TNI Laksda Julius Widjojono, Minggu (19/11/2023).
Dari 60 Pati TNI yang dimutasi, empat di antaranya segera memasuki usia pensiun dan harus meninggalkan dunia militer.
Berikut empat Perwira Tinggi yang bersiap meninggalkan TNI setelah dimutasi pada pertengahan November 2023:
1. Letjen TNI Teguh Arief Indratmoko
Lulusan Akademi Militer (Akmil) 1988A dari Kecabangan Infanteri (Kopassus) ini genap berusia 58 tahun pada 19 November 2023.
Arief yang sebelumnya menjabat sebagai Danjen Akademi TNI dimutasi menjadi Pati Mabes TNI AD dalam rangka pensiun.
2. Mayjen TNI Joko Purnomo
Perwira Tinggi selanjutnya yang akan meninggalkan TNI karena pensiun adalah Mayjen TNI Joko Purnomo. Abituren Akmil 1988B dari kecabangan Artileri Medan itu genap berusia 58 tahun pada 18 November 2023.
Joko Purnomo dimutasi dari Pa Sahli Tk.III KSAD Bid. Polkamnas menjadi Pati Mabes TNI AD dalam rangka pensiun.
3. Marsdya TNI A Gustaf Brugman
Nama Gustaf Brugman juga masuk dalam daftar Perwira Tinggi yang akan meninggalkan militer seusai dimutasi Panglima TNI pada pertengahan November ini. Alumnus Akademi Angkatan Udara (AAU) 1988 ini akan berusia 58 tahun pada 15 Desember 2023.
Gustaf Brugman dimutasi dari Wakil Kepala Staf TNI Angkatan Udara (Wakasau) menjadi Pati Mabes TNI AU dalam rangka pensiun.
4. Marsma TNI Paulus Supriono
Terakhir ada nama Marsma TNI Paulus Supriono yang segera meninggalkan TNI setelah dimutasi Panglima Yudo. Paulus dimutasi dari Pati Sahli KSAU Bid. Kersalem menjadi Pati Mabes TNI AU dalam rangka pensiun.
