portal berita online terbaik di indonesia
Berita  

KPU Diminta Pisahkan Debat Capres dan Cawapres Jelang Pilpres 2024

KPU Diminta Pisahkan Debat Capres dan Cawapres Jelang Pilpres 2024

Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion (IPO) Dedi Kurnia meminta agar debat capres dan cawapres dipisah menjelang kontestasi Pilpres 2024. Debat Cawapres bagian penting bagi publik untuk melihat kualitas dan intelektualitas dari tiga kandidat Mahfud MD, Muhaimin Iskandar, dan Gibran Rakabuming Raka.

“Dapat saja bahwa sebagian publik tertarik dengan Muhaimin dibanding Anies Baswedan atau sebagian publik tertarik dengan Mahfud MD dibanding Ganjar, atau sebagian publik tertarik dengan Gibran dibanding Prabowo artinya peluang publik untuk mengenal semuanya itu hanya bisa dilakukan melalui debat Cawapres,” ujarnya.

Dedi menegaskan jika debat cawapres ditiadakan akan terkesan KPU melindungi Gibran Rakabuming Raka. “Maka akan sangat buruk kalau sampai debat cawapres ditiadakan, akan terkesan sekali bahwa KPU seolah-olah melindungi Gibran,” ucapnya.

Sebelumnya, Komisi Pemilihan KPU telah menetapkan debat capres dan cawapres tetap berlangsung 5 kali. Rinciannya, 3 kali debat capres dan 2 kali cawapres.