loading…
BMKG mengimbau masyarakat mewaspadai potensi tumbuh Siklon Tropis atau Bibit Siklon Tropis di periode mudik Lebaran 2024. Foto: Dok SINDOnews
JAKARTA – Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Dwikorita Karnawati mengimbau masyarakat mewaspadai potensi tumbuh Siklon Tropis atau Bibit Siklon Tropis di periode mudik 2024. Siklon Tropis itu berpotensi terbentuk khususnya di Samudra Hindia, di perairan selatan Indonesia sehingga membawa dampak tidak langsung terhadap cuaca di Indonesia. BMKG bersama BRIN, BNPB, dan TNI AU menyiapkan opsi untuk melakukan operasi teknologi modifikasi cuaca untuk mengantisipasi cuaca ekstrem. Semua dalam posisi stand by. BMKG juga membuka posko pelayanan selama pelaksanaan arus mudik dan arus balik Lebaran,” ujar Dwikorita, Jumat (29/3/2024). Secara umum kondisi cuaca selama pekan mudik dibagi dalam tiga fase periodik. Masing-masing, periode sepekan sebelum Lebaran yakni pada 3-9 April 2024 di mana BMKG memprediksi wilayah Indonesia berpotensi mengalami hujan dalam kategori ringan-sedang. “Periode kedua, sepekan saat Lebaran 2024 yaitu pada 10-16 April 2024 yang diprediksi kondisi cuaca di Indonesia secara umum cerah-cerah berawan,” katanya. Sedangkan, periode ketiga atau sepekan setelah Lebaran yaitu pada 17-23. BMKG memprediksi Indonesia bagian utara dan tengah berpotensi mengalami hujan dengan kategori ringan-sedang. (jon)