Anjas Pramono Sukamto terpilih sebagai Ketua Ikatan Alumni Sekolah Staf Presiden (ILUNI SSP) periode 2024-2025. Keputusan tersebut diambil dalam Musyawarah Besar ILUNI SSP yang diselenggarakan di Kantor Kementerian Pemuda dan Olahraga pada Sabtu (15/6/2024).
Sekolah Staf Presiden adalah tempat di mana kepemimpinan nasional dipupuk dan dikembangkan oleh Kantor Staf Kepresidenan. Sekolah ini memberikan kesempatan kepada kaum muda Indonesia untuk berkembang dengan potensi penuh mereka, serta melatih calon-calon pemimpin masa depan.
Anjas Pramono, yang berusia 26 tahun, merupakan peserta dari angkatan kedua Sekolah Staf Presiden. Sejak tahun lalu, ia telah mengikuti semua tahapan, proses, dan program yang ditawarkan. Setelah setahun berlalu, ikatan alumni angkatan kedua pun dibentuk.
Anjas Pramono membawa isu inklusivitas ke lingkaran Istana Presiden dengan tema ‘Harapan Baru Pemuda Disabilitas di Indonesia’. Ia bertekad untuk membawa suasana dan semangat baru dalam organisasi kepemudaan, serta siap untuk mengawal kebijakan pemerintah saat ini dan di masa mendatang, mulai dari perencanaan hingga pelaksanaan demi menciptakan kondisi yang inklusif.
Menurut Anjas, isu inklusivitas sangat penting karena merupakan cerminan dari kehidupan berbangsa dan bernegara. Setiap individu harus memiliki kesempatan yang sama untuk berpartisipasi sebagai warga negara, dengan saling mendukung dan mendorong satu sama lain guna mencapai kesetaraan dan keadilan.
Anjas berharap agar pemerintah juga turut memperhatikan isu inklusivitas ini, sehingga nilai-nilai demokrasi, seperti menghormati keberagaman dan mendorong persamaan hak, dapat terus berkembang.
(Sumber: Sindonews)
