Ketua DPN Sulteng Andri Gultom hadiri pertemuan di Desa Sidera, Dusun Bolupountu, Kabupaten Sigi, Sabtu (12/10/2024). (Foto: istimewa)
SIGI – Ketua Dewan Pertukangan Nasional (DPN) Sulteng Andri Gultom mengajak masyarakat untuk tidak memilih calon gubernur yang banyak janjinya. Dia pun mengaku pernah merasakan menjadi korban janji tersebut.
“Bukan hanya saya, tapi tukang dan buruh se-Sulteng pernah dijanjikan kartu BPJS Ketenagakerjaan. Jangan pilih yang ingkar janji,“ kata Andri yang disambut tepuk tangan anggota pertukangan di Kecamatan Sigi Biromaru, saat pertemuan di Desa Sidera, Dusun Bolupountu, Kabupaten Sigi, Sabtu (12/10/2024).
Andri mengatakan, dia memilih calon Gubernur Ahmad Ali karena janji dari figur lainnya yang tidak kunjung dilakukan. Padahal, lanjut Andri, para anggota telah bergerak mengkampanyekan dan menyetor KTP sebagai persyaratan untuk mendapat kartu BPJS Ketenagakerjaan.
“Janji si dia itu akhirnya ditunaikan oleh orang yang tidak pernah berjanji yaitu pak Ahmad Ali. Beliau lah yang membayarkan BPJS Ketenagakerjaan kalian semua sebelum masa kampanye dilakukan,” ujarnya.
Sementara itu, sejumlah tukang dan buruh mengaku bersyukur dengan dukungan dari paslon BERAMAL (Bersama Ahmad Ali-Abdul Karim). Tidak hanya itu, mereka juga akan memaksimalkan pemenangan di Sigi.
“Jujur pak ketua, kami ini sudah malu dengan anggota karena BPJS yang dijanjikan tidak ada. Tapi alhamdulillah Pak Ahmad Ali yang menyelesaikannya. Kami siap menangkan BERAMAL,“ tutur salah satu tukang.
(skr)