Sejumlah alumni Universitas Gadjah Mada (UGM) yang tergabung dalam Forum Penyelamat Eksistensi (Formasi) Kagama menggelar pertemuan terbatas di Menteng, Jakarta Pusat. Pertemuan tersebut bertujuan untuk menjajaki ide pembentukan himpunan pengusaha dan profesional yang terdiri dari alumni UGM dari berbagai sektor. Lalu Wildan, salah satu pegiat Formasi Kagama, menjelaskan bahwa pendirian himpunan ini diharapkan dapat menjadi peluang untuk memaksimalkan potensi alumni UGM dalam menjawab tantangan ketenagakerjaan dan menjadikan mereka agen perubahan di masyarakat.
Organisasi tersebut memiliki visi besar untuk menjadi wadah strategis bagi pengusaha dan profesional alumni UGM, dengan tujuan membangun ekosistem alumni yang solid dan saling mendukung. Mereka juga berkolaborasi dengan pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dalam mendukung visi-misi Asta Cita. Fokus utama dari tiga program yang dibahas dalam pertemuan di Menteng meliputi penguatan jaringan alumni, penyediaan lapangan kerja, dan pengembangan kompetensi.
Melalui platform berbasis teknologi seperti aplikasi dan portal alumni, organisasi ini akan menghubungkan alumni UGM di berbagai sektor guna memastikan setiap alumni memiliki akses yang sama untuk terhubung dan berkolaborasi. Selain itu, mereka juga merencanakan berbagai kegiatan seperti forum bisnis, seminar, dan pertemuan regional untuk memperluas jaringan kerja alumni. Program lainnya adalah membantu lulusan UGM yang kesulitan mencari pekerjaan dengan mengelola portal lowongan kerja khusus alumni dan mempertemukan mereka dengan perusahaan tempat alumni senior bekerja.
