Empat pembalap yang sama-sama menunggangi motor dengan corak yang identik, termasuk Pedro Acosta, Brad Binder, Enea Bastianini, dan Maverick Vinales, akan menjadi bagian dari tim Red Bull KTM pada musim ini. Red Bull KTM Factory Racing akan menampilkan Binder dan Acosta, sementara Red Bull KTM Tech3 akan menampilkan Bastianini dan Vinales. Dengan pembalap-pembalap berbakat ini, tim memiliki pengalaman yang beragam dan potensi yang tinggi dalam menghadapi musim yang menantang secara finansial.
Binder, sebagai pembalap veteran dengan prestasi yang konsisten di MotoGP, akan menjadi rekan setim Acosta, yang masih dalam tahap awal karirnya namun telah menunjukkan bakatnya. Keduanya memiliki ambisi tinggi untuk musim ini, dengan harapan untuk bersaing dengan para pembalap papan atas. Sementara itu, Bastianini dan Vinales, sebagai rekrutan baru, membawa pengalaman dan pengetahuan yang berharga bagi tim. Dengan kepandaian mereka di lintasan, diharapkan mereka dapat memberikan kontribusi yang signifikan untuk tim.
Terlepas dari hal itu, Acosta dan Binder telah mengekspresikan kegembiraan mereka untuk bergabung dengan tim pabrikan tersebut. Acosta menekankan bahwa mimpi bergabung dengan tim pabrikan telah menjadi kenyataan baginya setelah perjuangan dari Moto3 hingga MotoGP. Di sisi lain, Binder optimis bahwa kesuksesan akan menghampirinya musim ini, terutama setelah belajar banyak dari musim sebelumnya. Dengan semangat yang tinggi dan fokus yang kuat, keempat pembalap tersebut berharap dapat tampil kompetitif dan meraih hasil yang memuaskan di musim yang akan datang.
Dengan susunan pembalap yang kuat dan persiapan yang matang, tim Red Bull KTM siap menghadapi tantangan yang ada. Diharapkan keempat pembalap tersebut dapat bekerja sama dengan baik, mengembangkan motor secara optimal, dan meraih hasil yang gemilang pada setiap seri balapan yang akan dilalui. Semua mata akan tertuju pada performa tim Red Bull KTM dalam menghadapi musim yang menantang ini, yang diharapkan dapat mengukir sejarah dan mencapai prestasi yang membanggakan di lintasan.
