Pada tahun 2025, Formula 1 akan memulai musim terakhir dari peraturan yang berlaku saat ini di Albert Park, Australia. Ada beberapa perubahan yang harus diperhatikan sejak mobil-mobil bergegas di jalanan. Meskipun perubahan terbesar diharapkan terjadi pada tahun 2026 dengan pengaturan teknis yang akan diterapkan bersamaan, namun di musim 2023, ada beberapa perubahan yang telah dilakukan, termasuk pengurangan ketinggian lantai dan pagar serta peningkatan ‘throat’ diffuser. FIA juga memperkenalkan sistem pendingin pembalap setelah beberapa pembalap akhirnya dilarikan ke pusat medis di F1 GP Qatar 2023 akibat suhu udara yang tinggi.
Perubahan signifikan terjadi pada regulasi sayap depan dan belakang untuk meredam kontroversi sayap fleksibel yang terjadi sebelumnya. Pengujian kelenturan sayap belakang akan dimulai sejak Grand Prix Australia, sementara tes untuk sayap depan akan dilaksanakan di Grand Prix Spanyol. Peraturan juga menyatakan bahwa mobil F1 akan dikenakan penambahan bobot minimal jika suhu di sirkuit melebihi batas yang ditentukan. Selain itu, perubahan signifikan dalam format balapan juga termasuk penghapusan poin kejuaraan untuk lap tercepat dan wajibnya dua kali pit stop di Monako.
FIA juga telah memberlakukan pembatasan yang lebih ketat pada pengujian mobil sebelumnya dan memperkuat aturan keselamatan bagi pembalap. Selain itu, peraturan mengenai jumlah girboks yang boleh digunakan dalam satu musim juga telah dihapus. Semua perubahan ini akan membawa arah yang baru dan memberikan tantangan dan kesempatan bagi tim dan pembalap dalam persaingan Formula 1.