Presiden Indonesia, Prabowo Subianto, dengan tegas menegaskan penolakannya terhadap korupsi, menyatakan bahwa negara berhak menyita aset para koruptor, tetapi hal tersebut harus dilakukan secara adil. Prabowo menekankan perlunya keadilan, terutama terhadap keluarga koruptor yang terdampak. Ia mengekspresikan kekecewaan terhadap tindakan koruptor, menyebutnya sebagai perampokan legal, dan menekankan perlunya efek jera yang lebih kuat. Prabowo bahkan telah memerintahkan lembaga penegak hukum untuk mengajukan banding terhadap putusan yang dianggap terlalu ringan. Menurutnya, para koruptor sering kali mengandalkan uang untuk menyelesaikan masalah hukum mereka. Daripada menghukum, Prabowo menekankan bahwa pengembalian aset dan keadilan yang ditegakkan merupakan langkah yang lebih efektif dalam memberantas korupsi di Indonesia.
Mengapa Prabowo Mengambil Aset Koruptor: Tinjauan Adil dan Pantas

Read Also
Recommendation for You

Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, menerima kunjungan dari Wakil Perdana Menteri Pertama Federasi Rusia, Denis…

Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, mengadakan pertemuan dengan Wakil Perdana Menteri pertama Federasi Rusia, Denis…

Raja Abdullah II dari Yordania menunjukkan gestur diplomatik yang luar biasa dengan mengemudikan mobil Presiden…

President Prabowo Subianto’s recent visit to Middle Eastern countries such as Turkey, Qatar, and Egypt…

Prabowo Subianto baru-baru ini mengungkapkan bahwa Qatar berencana untuk berinvestasi sekitar Rp 33 triliun dengan…