Ferrari SF-25: Rencana dan Jadwal Kembalinya Kejayaan

Ferrari memilih Grand Prix Spanyol sebagai momen kebangkitan mereka. Dengan pemeriksaan ketat terhadap fleksibilitas sayap depan oleh FIA di Barcelona, Charles Leclerc yakin bahwa Scuderia tidak akan mengalami banyak masalah. Meskipun harapan penggemar Kuda Jingkrak tinggi, tim Maranello harus mengakui bahwa McLaren dan Mercedes telah unggul selama sembilan GP terakhir. Perubahan sayap yang terprogram dianggap menguntungkan bagi tim-tim papan atas.

Data dan analisis Gianluca D’Alessandro menunjukkan bahwa meskipun Ferrari mencatat peningkatan waktu per putaran sebesar 0,857 detik, posisi kursi tunggal mereka masih di bawah McLaren dan Mercedes. Peningkatan kinerja dari musim sebelumnya menunjukkan keseriusan Ferrari dalam bersaing. Meskipun poin peningkatan mereka cukup signifikan, masih ada ruang untuk terus bertumbuh.

Kelemahan Ferrari terutama terletak pada bagian belakang mobil mereka yang kurang stabil dan kurang memiliki downforce. Ini membuat mobil merah tidak bisa bersaing dalam kualifikasi dan sering kali terjebak di udara kotor selama lomba. Meskipun begitu, Charles Leclerc berhasil mengatasi keterbatasan ini dengan gaya mengemudi yang fokus pada bagian depan mobil.

Para penggemar Ferrari berharap pembaruan yang direncanakan untuk trek Imola dan Barcelona akan membawa peningkatan nyata. Meskipun Ferrari masih harus mengejar McLaren dan Mercedes, harapan selalu ada untuk perubahan yang lebih baik di masa depan. Semoga langkah-langkah strategis yang diambil tim Ferrari akan memberikan hasil positif dalam perlombaan selanjutnya.

Source link