Masuki usia senja bukan berarti harus berhenti bergerak. Aktivitas fisik tetap diperlukan untuk menjaga kesehatan secara menyeluruh bagi lansia. Meskipun banyak yang mulai menghindari aktivitas karena alasan kekhawatiran cedera atau merasa tidak sekuat dulu, ada banyak pilihan olahraga ringan yang aman untuk dilakukan. Aktivitas fisik yang tepat membantu menjaga kebugaran, memperkuat otot dan tulang, serta mengurangi risiko penyakit jantung dan stroke.
Bagi orang berusia 65 tahun ke atas, disarankan untuk tetap aktif setiap hari, bahkan dengan gerakan ringan. Dilakukan aktivitas yang melatih kekuatan, keseimbangan, dan kelenturan minimal dua kali seminggu. Hindari duduk terlalu lama dan bergeraklah secara rutin di sela-sela waktu luang. Sebelum memulai program olahraga baru, konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter, terutama jika sudah lama tidak berolahraga atau memiliki kondisi medis tertentu.
Jalan kaki, yoga, berkebun, dan menari menjadi alternatif olahraga yang aman dan cocok untuk lansia. Jalan kaki di alam terbuka membantu menyehatkan jantung, sedangkan yoga dan peregangan meningkatkan fleksibilitas dan keseimbangan. Berkebun dapat memberikan rasa tenang dan tujuan baru setiap hari, sementara menari memberikan kesempatan untuk bersosialisasi. Ikuti kelas yang khusus dirancang untuk lansia agar gerakan yang dilakukan lebih aman dan sesuai kebutuhan tubuh.
Dengan tetap aktif secara fisik, lansia dapat menjaga tubuh tetap fit, otot dan tulang kuat, serta suasana hati positif. Cobalah untuk menjadwalkan aktivitas fisik sesuai dengan minat dan kemampuan, dan jangan ragu untuk mencoba berbagai olahraga ringan yang sesuai. Hidup sehat dan aktif adalah kunci utama untuk menjaga kesehatan jasmani dan rohani di usia senja. Gunakan metode olahraga yang aman dan dapat dinikmati agar senantiasa menjaga kualitas hidup yang baik.