Indonesia perlu mengembangkan strategi nasional yang tepat dalam pengelolaan sumber daya alam di tengah dinamika geopolitik guna mencapai kesejahteraan dan distribusi yang merata. Menurut sejarawan dan Indonesianis Dr. Greg Poulgrain, ketika pengelolaan sumber daya alam gagal dan kesejahteraan tidak didistribusikan secara adil, kekayaan alam bisa menjadi sumber bencana alam dan politik. Hal ini disampaikan dalam GREAT Lecture di GREAT Institute, dimana Dr. Poulgrain menyoroti pentingnya pendekatan komprehensif yang melibatkan aspek ekonomi, lingkungan, dan budaya dalam pengelolaan sumber daya alam.
Sejarawan ini menekankan perlunya visi jangka panjang, kerja sama internasional, dan tata kelola yang bertanggung jawab untuk mencapai kesejahteraan bangsa. Menurut Dr. Poulgrain, sumber daya alam yang melimpah di Indonesia kerap menjadi pusat pertarungan kepentingan global, baik antara Blok Barat dan Blok Timur maupun antara kelompok kepentingan di dalam negeri. Misalnya, ketidakpuasan di Papua sering dipicu oleh ketidakadilan distribusi kesejahteraan akibat pengelolaan sumber daya alam yang tidak merata.
Dr. Poulgrain telah melakukan penelitian ekstensif seputar sejarah Indonesia, khususnya pada masa Perang Dingin, dan telah menerbitkan beberapa buku terkait tema ini. Diskusi dalam acara GREAT Lecture juga melibatkan berbagai kalangan seperti akademisi, politisi, dan diplomat untuk menggali lebih dalam dampak dari ketidakseimbangan distribusi sumber daya alam terhadap kesejahteraan masyarakat. Dengan menyelenggarakan acara semacam ini, diharapkan pemangku kepentingan dapat bersama-sama merumuskan solusi dan strategi yang lebih baik dalam pengelolaan sumber daya alam demi keberlanjutan dan kesejahteraan bangsa.