Los Angeles Lakers memiliki harapan tinggi dengan kedatangan Luka Dončić, pemain bintang asal Slovenia, dalam tim mereka melalui skema trade yang sensasional pada Februari 2025. Namun, performa Dončić belum mampu memberikan dampak yang signifikan pada tim. Lakers tersingkir dari babak Playoff NBA musim 2025 setelah kalah dari Minnesota Timberwolves dengan skor 103-96. Tim Lakers musim ini dianggap memiliki banyak bintang, termasuk Dončić yang bermain bersama LeBron James. Namun, kombinasi mereka tidak cukup untuk melawan Timberwolves yang dipimpin oleh Rudy Gobert dan Anthony Edwards.
Luka Dončić memiliki karir gemilang sejak usia muda. Lahir pada 28 Februari 1999 di Ljubljana, Slovenia, ia telah menunjukkan minat besar pada basket sejak kecil. Debut Dončić bersama tim utama Real Madrid terjadi pada musim 2014-2015, dan namanya mulai dikenal saat ia bermain di Euro League. Kecerdasaan bermain dan kekuatan fisiknya yang luar biasa membuatnya menonjol di level internasional, terutama saat memimpin Slovenia meraih medali emas bersama Goran Dragić pada Euro Basket 2017.
Dončić memasuki NBA pada 2018 dan langsung mencuri perhatian dengan performa impresifnya. Pada musim perdananya, ia meraih gelar Rookie of the Year hampir secara mutlak. Musim berikutnya, Dončić semakin menunjukkan kehebatannya dengan mencatat rata-rata 28,8 poin, 9,4 rebound, dan 8,8 assist per gim. Meski demikian, ia mengalami dua musim di mana Mavericks gagal melewati babak pertama playoff.
Pindah ke Los Angeles Lakers pada Februari 2025, Dončić diharapkan dapat membawa tim kembali ke puncak kejayaan. Meski ekspektasi tinggi, performa Dončić belum konsisten. Kekalahan dari Timberwolves dalam babak playoff menjadi penanda akhir musim Lakers. Namun, masih banyak yang berharap bahwa kebangkitan Dončić bersama Lakers hanya masalah waktu saja, mengingat usianya yang masih muda dan rekam jejaknya yang mengesankan dalam karirnya.
