Ferrari melakukan upaya untuk memperbaiki performa mobil mereka dalam balapan F1 GP Emilia-Romagna. Perubahan struktur teknis dilakukan untuk mengatasi masalah yang telah terjadi selama tiga tahun terakhir. Hal ini terungkap dalam sesi tanya jawab yang melibatkan kepala tim Alfa Romeo, Frederic Vasseur.
Pertanyaan mengenai tanggung jawab atas performa mobil dalam balapan menjadi sorotan, terutama ketika tim mengalami keterpurukan seperti yang tengah dialami Ferrari. Dalam beberapa balapan terakhir, performa Ferrari tertinggal jauh dari rival-rivalnya dan menduduki peringkat keempat dalam klasemen konstruktor.
Direktur Teknis baru Ferrari, Loïc Serra, ditunjuk untuk merombak fondasi mobil SF-25 yang sudah dipersiapkan oleh pendahulunya, Enrico Cardile. Meskipun mobi saat ini belum memiliki “ayah” yang jelas bertanggung jawab atas proyek tersebut, Vasseur percaya bahwa struktur tim punya potensi untuk berkembang.
Meskipun performa mobil belum mencapai potensi penuhnya, Vasseur optimis bahwa dengan kerja keras dan tekad untuk terus berkembang, Ferrari bisa bangkit dan bersaing dengan lebih baik di sisa musim balapan. Strategi pengembangan mobil pun dipertahankan demi mencapai tujuan tersebut.
Dengan fokus pada perbaikan, Ferrari berharap untuk meningkatkan performa mobil mereka dan menjadikan diri mereka sebagai pesaing yang lebih serius dalam persaingan F1. Dengan komitmen dan kesabaran, Ferrari diyakini masih memiliki peluang untuk meraih hasil yang lebih baik di masa yang akan datang.
