Balapan MotoGP di Sachsenring berakhir dengan kekecewaan bagi pembalap Yamaha, Rins, yang finis di posisi kesepuluh. Menjadi salah satu hasil terbaiknya tahun ini, Rins terpaut hampir 40 detik di belakang Marc Marquez. Kekecewaan Rins semakin mendalam karena hanya 10 pembalap yang berhasil finis, dengan delapan peserta lain mengalami kecelakaan. Rins menyebut akhir pekan ini sebagai yang paling sulit dalam kariernya, dan bahkan meminta bantuan dari timnya karena merasa bingung dengan performanya.
Setelah balapan, Rins mengadakan pertemuan teknis yang panjang dengan tim dan insinyur. Ia menyampaikan bahwa meskipun menggunakan ban baru, namun saat ban mulai mengalami degradasi, ia merasa tidak bisa melakukan apa-apa lagi di atas motor. Masalah yang dialami Yamaha juga membuat Rins dan tim bingung, karena terjadi di tiga hari dan tiga kondisi berbeda. Meski demikian, Rins belum siap untuk melupakan Grand Prix ini dan fokus pada seri berikutnya di Republik Ceko.
Rins menegaskan bahwa mereka tidak mengubah motornya dan juga belum menyentuh apapun. Meski mengalami masalah, Rins menolak untuk menyerah dan bersikeras untuk mencari solusi. Ia percaya sepenuhnya pada tim dan Yamaha, serta yakin bahwa mereka akan memahami masalah yang sedang dihadapi. Meskipun mengalami kekecewaan besar, Rins tidak merasa bahwa hal ini akan berdampak pada masa depannya. Intinya, Rins berkomitmen untuk terus bersama timnya dan percaya bahwa mereka akan menemukan solusi atas masalah yang sedang dihadapi.