Di paruh musim Formula 1 di Silverstone, sebuah titik di mana masa kini dan masa depan bersinggungan, menghadirkan revolusi teknis terbesar dalam sejarah olahraga. Ferrari sedang dalam fase pembukaan musim yang mengecewakan, dengan fokus pada Fondasi kursi tunggal F1 2026. Lewis Hamilton, sang juara F1 tujuh kali, sedang berusaha membawa pengaruhnya ke Ferrari 2026 dengan menghadapi tantangan teknis dan perasaan kursi tunggal baru. Upaya untuk mengatasi masalah power steering dan penyesuaian setir menjadi sorotan, di samping menyesuaikan gaya mengemudi dan keseimbangan mobil di SF-25. Perubahan juga terlihat di babak kualifikasi yang meningkat namun masih ada tantangan besar dalam tikungan cepat dan penyesuaian rem yang tetap menjadi fokus. Hamilton berusaha memberikan kontribusinya, baik pada sisi teknis maupun pekerjaan, terhadap Ferrari 2026 dengan mendengarkan umpan balik pembalap dan memperhatikan detail-desain yang akan membantu mencapai target performa yang lebih baik.
Hamilton Ikuti Jejak Leclerc Menuju Ferrari

Read Also
Recommendation for You

Esteban Ocon mengalami diskualifikasi dari sesi kualifikasi F1 GP Azerbaijan setelah sayap belakang mobil Haas-nya…

Pada 12 Desember, pemilihan presiden FIA akan berlangsung di Uzbekistan, di mana petahana Mohammed Ben…

Pole position Grand Prix Azerbaijan berhasil direbut dengan dramatis oleh Max Verstappen, mengalahkan Carlos Sainz…

Fernando Alonso telah mengonfirmasi bahwa 2026 bisa menjadi tahun terakhirnya di Formula 1 jika Aston…

Presiden Prabowo Subianto kembali merombak kabinet dengan menunjuk Muhammad Qodari sebagai Kepala Kantor Staf Kepresidenan…