Presiden Prabowo Subianto menunjukkan kepedulian dengan memeluk ayah dari Affan Kurniawan di rumah duka, Jalan Lasem, Menteng, Jakarta Pusat. Jaringan 98 Resolution Network, yang merupakan gabungan dari eksponen Gerakan Mahasiswa 1998 dan alumni kelompok Cipayung serta pendukung Prabowo-Gibran, memberikan pandangan mereka terkait peristiwa unjuk rasa yang belakangan sering terjadi. Mereka menyampaikan belasungkawa atas meninggalnya Affan Kurniawan, seorang pengemudi ojek online yang dianggap sebagai martir pejuang ekonomi rakyat. Selain itu, mereka juga mengungkapkan keprihatinan atas kerusuhan yang terjadi antara demonstran dan aparat keamanan yang berujung pada korban jiwa di kedua belah pihak. 98 Resolution Network juga menyerukan agar tindakan kekerasan segera dihentikan.
Mereka memberikan apresiasi terhadap langkah Presiden Prabowo yang bertekad untuk menindak tegas pihak yang bertanggung jawab atas kejadian tersebut. Presiden ikut berdiri di samping para pengemudi ojek online, mengingat bahwa di masa pemerintahannya para driver akan mendapat tunjangan hari raya. Terkait dengan tuntutan dari pengemudi ojek online, 98 Resolution Network menekankan penurunan potongan tarif maksimal aplikasi menjadi 10 persen agar tidak memberatkan pengemudi dan juga tidak menambah beban pemerintah.
Kelompok ini juga melihat bahwa semangat para pengunjuk rasa sejalan dengan sikap tegas Presiden Prabowo dalam memberantas korupsi, termasuk dalam kasus sumber daya alam. Tindakan penyitaan lahan sawit yang bermasalah seluas 3,1 juta hektare dianggap sebagai bukti nyata dari upaya perbaikan tata kelola negara dan pemerataan ekonomi.
