Pada Kamis (6/3/2025), MotoGP mengumumkan bahwa Michelin akan meninggalkan kelas utama pada akhir 2026. Mulai 2027, Pirelli akan menjadi pemasok ban tunggal, memperluas komitmennya di MotoGP, Moto2, dan Moto3, serta semua kategori World Superbike (WSBK). Perubahan besar ini akan disertai dengan pembaruan peraturan baru, termasuk pengenalan mesin 850 cc. Giorgio Barbier, Direktur Balap Motor Pirelli, telah menjelaskan bahwa proses persiapan yang melibatkan FIM, MSMA, dan para pabrikan masih dalam tahap diskusi mendalam untuk menghadapi debut ini yang masih dua tahun lagi. Barbier menekankan pentingnya penyesuaian peraturan dengan performa yang lebih aman, sirkuit yang lebih bersahabat, dan tontonan yang lebih menghibur, tanpa mengurangi esensi balap motor. Meskipun detailnya belum final, Pirelli diharapkan akan bekerja sama dengan pembalap penguji untuk mengembangkan solusi yang sesuai sebelum 2027. Selain itu, Barbier juga membahas tekanan ban, kritik terhadap penurunan performa, dan kemungkinan penggunaan ban basah atau ban intermediate di MotoGP. Dengan perubahan signifikan yang akan terjadi, Pirelli berkomitmen untuk menyusun langkah-langkah yang tenang dan berfokus pada pengembangan ban untuk masa depan MotoGP.
Pirelli Melakukan Pendekatan Tenang untuk Dominasi MotoGP

Read Also
Recommendation for You

Soekarno, atau Koesno Sosrodihardjo, adalah Presiden pertama Republik Indonesia yang memainkan peran penting dalam perjuangan…

Alex Rins memberikan pandangannya mengenai kecepatan luar biasa rekan setimnya Fabio Quartararo di MotoGP 2025….

Esteban Ocon mengalami diskualifikasi dari sesi kualifikasi F1 GP Azerbaijan setelah sayap belakang mobil Haas-nya…

Pada 12 Desember, pemilihan presiden FIA akan berlangsung di Uzbekistan, di mana petahana Mohammed Ben…

Pole position Grand Prix Azerbaijan berhasil direbut dengan dramatis oleh Max Verstappen, mengalahkan Carlos Sainz…