Johann Zarco telah mencapai kinerja yang luar biasa dengan Honda Racing setelah kemenangannya di Le Mans dan posisi kedua di Silverstone. Hal ini membuatnya menjadi bintang utama tim pabrikan Tokyo tersebut. Namun, rekan setimnya, Joan Mir, belum mencapai hasil yang sama. Meskipun keduanya menggunakan mesin yang sama, Mir menempati posisi kesepuluh di Silverstone jauh di belakang Zarco.
Mir mengakui bahwa timnya masih perlu meningkatkan manajemen balapan dan set-up agar bisa bersaing dengan Zarco. Di balapan di Inggris, Mir mengalami masalah dengan tekanan ban depan yang membuatnya kesulitan mengendalikan motor, sementara Zarco berhasil finis di posisi kedua. Perbedaan performa keduanya terlihat ketika Zarco mampu membuat perbedaan dalam posisi start dan meraih kecepatan yang lebih baik di lintasan.
Meskipun Mir dan Zarco memiliki kecepatan yang sebanding, perbedaan hasil di lintasan menunjukkan bahwa Zarco memiliki keunggulan dalam manajemen balapan dan strategi. Meski Mir mengalami kekecewaan karena masalah teknis yang dialaminya, ia tetap berusaha untuk terus meningkatkan performanya. Dengan kerjasama tim dan kesabaran, diharapkan Mir bisa mengejar ketertinggalan dan bersaing dengan Zarco di lintasan selanjutnya.