Film F1 sukses besar dengan pendapatan global hampir 300 juta dolar AS hanya dalam 10 hari. Namun, produksi film ini membutuhkan integrasi yang kompleks dengan Formula 1 dan menciptakan teknologi kamera khusus. Tim juga harus mengembangkan mobil yang digunakan oleh Brad Pitt dan Damson Idris. Mercedes membantu dalam pengembangan sasis Dallara Formula 2 untuk tim APXGP dengan mesin Mecachrome. Mesin ini, meski dirancang untuk kondisi balap, mengalami masalah kontrol suhu selama proses pembuatan film yang berulang. Tim mencari solusi dengan membangun versi listrik mobil APXGP, dilengkapi dengan motor Helix 400 volt yang terhubung langsung ke girboks dan baterai di bawah penutup mesin. Mobil listrik ini mampu beroperasi tanpa masalah dalam produksi film, dengan kecepatan dan performa yang baik. Film ini menampilkan mobil yang secara visual sama dengan mobil F1, tetapi sebenarnya berbasis listrik. Solusi teknologi ini terbukti efektif dalam memecahkan masalah yang dihadapi selama pembuatan film F1.
Alasan Mengapa Pembuat Film ‘F1’ Harus Memilih Mobil Listrik

Read Also
Recommendation for You

Esteban Ocon mengalami diskualifikasi dari sesi kualifikasi F1 GP Azerbaijan setelah sayap belakang mobil Haas-nya…

Pada 12 Desember, pemilihan presiden FIA akan berlangsung di Uzbekistan, di mana petahana Mohammed Ben…

Pole position Grand Prix Azerbaijan berhasil direbut dengan dramatis oleh Max Verstappen, mengalahkan Carlos Sainz…

Fernando Alonso telah mengonfirmasi bahwa 2026 bisa menjadi tahun terakhirnya di Formula 1 jika Aston…

Presiden Prabowo Subianto kembali merombak kabinet dengan menunjuk Muhammad Qodari sebagai Kepala Kantor Staf Kepresidenan…