Fabio Quartararo telah membuktikan loyalitasnya yang tak diragukan lagi terhadap tim Yamaha. Dari awal debutnya di MotoGP hingga menjadi juara pada tahun 2021, Quartararo telah mengukuhkan dirinya sebagai pilar penting dalam proyek Yamaha. Dengan perpanjangan kontraknya bersama Yamaha hingga tahun 2024, pembalap asal Prancis ini telah menunjukkan kesetiaannya pada tim. Namun, dengan perubahan regulasi yang akan berlaku pada tahun 2027, Quartararo dihadapkan pada persimpangan jalan di mana ia harus mempertimbangkan kembali pilihannya.
Pengalaman Marc Marquez yang meninggalkan tim Honda pada tahun 2024 juga menjadi pelajaran berharga bagi Yamaha. Quartararo menegaskan bahwa ia tidak akan memperpanjang kontraknya dengan Yamaha setelah tahun 2026. Hal ini menimbulkan pertanyaan tentang masa depan pembalap berbakat ini, apakah ia akan tetap bersama Yamaha atau mencari peluang baru. Meskipun Yamaha telah memberikan banyak janji kepadanya, Quartararo ingin kembali meraih kemenangan dan berjuang secara reguler.
Dengan tantangan yang dihadapi oleh Quartararo dan Yamaha, keputusan yang akan diambil dalam beberapa bulan ke depan akan sangat menentukan bagi masa depan keduanya. Yamaha perlu menunjukkan perkembangan yang signifikan, terutama dalam merancang mesin V4 baru. Jika tidak, Quartararo mungkin akan mencari peluang baru yang dapat memberinya kesempatan untuk bersaing dengan pembalap terbaik lainnya. Dalam situasi yang rumit ini, Yamaha harus segera bertindak untuk mempertahankan Quartararo dan memastikan peringkatnya di puncak balapan MotoGP.
