Pemasangan spanduk Acil Odah sebagai calon Gubernur Kalimantan Selatan di Kelurahan Kelayan, Banjarmasin, telah memancing reaksi beragam dari warga. Sosok Acil Odah yang dikenal sebagai tokoh masyarakat di Banjarmasin telah menjadi daya tarik bagi warga Kelayan. Dukungan terhadap pencalonan Acil Odah ditandai dengan pemasangan spanduk di berbagai lokasi strategis di Kelurahan Kelayan. Warga Kelayan menyambut kedatangan spanduk tersebut dengan antusias, bahkan beberapa di antaranya memasang spanduk sendiri di rumah mereka.
Acil Odah, yang merupakan seorang politisi yang lahir di Banjarmasin pada tahun 1967, memiliki pengalaman politik yang cukup panjang. Ia telah menjabat sebagai Ketua DPRD Kota Banjarmasin dan anggota DPRD Provinsi Kalimantan Selatan.
Acil Odah memiliki visi dan misi untuk memajukan Kalimantan Selatan dengan membangun infrastruktur yang memadai, meningkatkan perekonomian, dan mengembangkan sumber daya manusia. Para pendukungnya yakin bahwa Acil Odah memiliki kemampuan untuk membawa perubahan positif bagi provinsi tersebut.
Namun, tidak semua warga Kelayan sepakat dengan pencalonan Acil Odah sebagai Gubernur Kalimantan Selatan. Ada yang mendukung dan ada pula yang menolak. Beberapa warga yang menolak mencatat bahwa mereka tidak puas dengan kinerja Acil Odah selama memimpin Banjarmasin dan meragukan kemampuannya memimpin provinsi.
Pemasangan spanduk Acil Odah juga berdampak pada persaingan pemilihan gubernur di Kalimantan Selatan. Persaingan menjadi semakin ketat dengan munculnya Acil Odah sebagai kandidat tambahan. Dampaknya juga terasa pada kampanye calon lain yang harus lebih gencar untuk menjaga popularitas dan dukungan masyarakat.
Munculnya spanduk Acil Odah di tengah sorotan kasus dugaan pencucian uang yang melibatkan Hakim Agung Gazalba Saleh juga menjadi perbincangan menarik di kalangan masyarakat. Potensi dampak jangka panjang dari pemasangan spanduk tersebut juga menjadi bahan perdebatan yang menarik.
Meskipun peluang kemenangan Acil Odah masih terbuka, ia juga dihadapkan pada tantangan berat dari kandidat lain yang memiliki elektabilitas tinggi. Hasil pemilihan gubernur Kalimantan Selatan 2024 diprediksi akan ditentukan oleh berbagai faktor, termasuk kinerja kandidat, strategi kampanye, dan kondisi politik dan ekonomi saat pemilu berlangsung.
Dengan pemasangan spanduk dukungan di Kelurahan Kelayan, Acil Odah telah menarik perhatian publik dan menjadi salah satu kandidat yang patut diawasi dalam Pemilihan Gubernur Kalimantan Selatan 2024.