Berita  

9 Fakta Try Sutrisno: Jenderal Disegani di Era Soeharto

Jenderal TNI (Purn) Try Sutrisno adalah salah satu tokoh purnawirawan TNI yang memiliki pengaruh besar, terutama dalam polemik pergantian Wapres. Ia dikenal sebagai sosok strategis yang vokal terkait isu-isu kenegaraan, menjadi pembicaraan hangat di ranah nasional. Try Sutrisno lahir di Surabaya pada 15 November 1935 dan masa kecilnya diwarnai dengan kesederhanaan. Minatnya terhadap dunia kemiliteran sudah tampak sejak dini, dan pada tahun 1956, ia mulai karier militernya sebagai taruna di Akademi Teknik Angkatan Darat.

Perjalanan karier militer Try Sutrisno tidak selalu mulus, diawali dengan pengalaman keras saat ikut terlibat dalam operasi militer menumpas pemberontakan PRRI di Sumatera pada tahun 1957. Pengalaman ini membentuk karakter kepemimpinan dan strategi militernya, membawanya pada posisi-posisi strategis di tubuh TNI.

Sebelum menjadi orang nomor satu di militer, Try Sutrisno pernah menjadi ajudan pribadi Presiden Soeharto antara tahun 1974 hingga 1978. Kedekatannya dengan Soeharto membantunya menduduki jabatan-jabatan penting lainnya, seperti Komandan Kodam XVI/Udayana, Pangdam IV/Sriwijaya, hingga Pangdam V/Jaya. Pada tahun 1985, Try diangkat sebagai Wakil KSAD dan kemudian menjadi Kepala Staf Angkatan Darat, menggantikan Jenderal TNI Rudini.

Source link

Exit mobile version