Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo telah mengonfirmasi bahwa penyelidikan terhadap laporan dugaan ijazah palsu Presiden ke-7 RI, Joko Widodo (Jokowi), masih terus berlangsung. Meskipun demikian, Sigit tidak memberikan rincian lebih lanjut mengenai tindak lanjut dari laporan tersebut, dan meminta publik untuk menunggu perkembangan kasus tersebut. Ia menyatakan bahwa proses penyelidikan masih terus berjalan, seperti yang disampaikannya setelah menghadiri acara Silaturahmi Siswa Terpilih SMA Kemala Taruna Bhayangkara di STIK pada Minggu, 18 Mei 2025.
Laporan dugaan ijazah palsu Presiden Jokowi diajukan ke Bareskrim oleh Tim Pembela Ulama dan Aktivis (TPUA). Tim Bareskrim Polri telah turun tangan dengan melakukan kunjungan ke Solo dan Yogyakarta terkait laporan tersebut sebagai langkah tindak lanjut dari Tim Pembela Ulama dan Aktivis (TPUA). Kasus ini menjadi perhatian publik dan terus diawasi perkembangannya secara cermat.
