FIA dan Kejuaraan Reli Dunia (WRC) saat ini sedang fokus untuk mengatasi kritik terkait jadwal yang ekstrim di Reli Portugal dan berencana untuk memperbaiki jadwal acara di masa mendatang. Pada akhir pekan sebelumnya, pembalap melalui dua tahap lebih banyak dari sebelumnya, mencapai total 10 etape pada Jumat dengan jarak tempuh total 683 kilometer, di mana 146 km di antaranya adalah etape kompetitif. Hari itu berlangsung selama 14 jam dengan sedikit waktu untuk istirahat. Seiring dengan hari Sabtu yang berlangsung selama 13 jam dan hari Minggu yang memiliki enam etape, reli tersebut menantang secara fisik bagi para kru.
Sejumlah pembalap menyatakan kekhawatiran terkait risiko keselamatan akibat jadwal yang terlalu padat. Meskipun reli berlangsung tanpa insiden, promotor WRC mengakui adanya batasan yang perlu diatasi dengan pedoman baru. FIA telah menjelaskan bahwa penambahan hari Jumat yang lebih panjang bertujuan untuk memperoleh pendanaan acara, namun pengaturan tersebut tidak akan digunakan di setiap reli. Masalah jam kerja dan tekanan bagi semua orang yang terlibat dalam WRC juga dibahas dalam Komisi WRC untuk meningkatkan praktik saat menyusun rencana perjalanan dan jadwal. Ada upaya untuk merencanakan kerangka peraturan baru yang mempertimbangkan masukan dari semua pihak terkait.