Balapan Formula 1 Grand Prix Monako baru-baru ini berubah menjadi pertunjukan taktik yang menegangkan, di mana pembalap Lando Norris dari tim McLaren sukses mengubah pole position menjadi kemenangan. Norris memimpin balapan tanpa kehilangan momen netralisasi yang mengganggu, sementara Charles Leclerc dan Oscar Piastri bersaing sengit di posisi podium. Sementara itu, Max Verstappen harus puas finis di urutan keempat setelah menunggu bendera merah yang terlambat.
Dalam balapan tersebut, Norris sukses menjaga posisinya di depan Leclerc di Tikungan 1 Ste Devote, sementara Piastri berhasil menahan serangan Verstappen. Namun, peristiwa dramatis terjadi ketika Gabriel Bortoleto menabrak dinding, memicu safety car virtual. Sejumlah pembalap memanfaatkan kesempatan ini untuk melakukan pitstop, termasuk Yuki Tsunoda, Pierre Gasly, dan Oliver Bearman.
Gasly mencoba strategi alternatif dengan mengganti ban lebih awal, namun terlibat dalam insiden dan harus kembali ke pit. Sementara itu, Norris mempertahankan posisinya dengan baik hingga pitstop pertamanya di lap 20. Piastri juga mengikuti strategi yang serupa, sementara Verstappen terus berjuang untuk bersaing dengan mobil-mobil di depannya.
Pitstop kedua dan terakhir di akhir balapan membuat tekanan meningkat bagi Norris, Leclerc, dan Piastri. Verstappen tetap di luar, berharap ada bendera merah yang memungkinkannya untuk mendekati pembalap di depannya. Namun, akhirnya Norris berhasil mempertahankan posisinya dan meraih kemenangan kedua musim ini, diikuti oleh Leclerc dan Piastri. Sementara itu, Verstappen dan Hamilton finis di posisi lima besar.
Dengan hasil ini, Norris semakin mendekati pemimpin klasemen Piastri, sementara Verstappen tertinggal 25 poin. Perlombaan berikutnya adalah Grand Prix Spanyol, di mana persaingan di lapangan diprediksi akan semakin ketat.
