Elfyn Evans berusaha keras mengejar gelar WRC pertamanya, tetapi perjuangannya menjadi semakin sulit setelah kalah dari Sebastien Ogier di reli Cile. Meskipun sempat memimpin, Evans sekarang tertinggal dua poin dari Ogier menjelang babak Eropa Tengah bulan depan. Dengan kesadaran akan kualitas dan kecepatan lawannya, Evans menyadari tantangan besar yang dia hadapi, terutama setelah dua kali finis sebagai runner-up di belakang Ogier.
Menanggapi penampilannya di Cile, Evans merasa senang dengan peningkatan kecepatan dalam reli itu. Meskipun disalip oleh Ogier, Evans tetap optimis dan berencana memberikan yang terbaiknya dalam dua ajang balapan mendatang. Sementara itu, Ogier menyatakan bahwa musimnya hampir sempurna setelah meraih rata-rata 28 poin dalam delapan putaran. Meskipun demikian, ia menyadari bahwa mencapai musim yang sempurna sangat sulit dan menegaskan bahwa tidak ada waktu untuk bersantai, mengingat tiga balapan tersisa.
Dengan demikian, persaingan keduanya semakin sengit dan menarik untuk diikuti, dengan keduanya berusaha keras untuk meraih gelar WRC musim ini. Terlepas dari ini, Evans dan Ogier tetap fokus dan optimis menjelang kompetisi selanjutnya, memastikan semangat dan kerja keras mereka terus dipertahankan dalam perjalanan menuju gelar.
