portal berita online terbaik di indonesia
Berita  

Tak Ada Hiburan, Adanya Baca Kitab

Calon Wakil Presiden (Cawapres) yang diusung Partai Perindo, Mahfud MD menceritakan dirinya yang telah menjadi santri sejak kecil. Cawapres nomor urut tiga tersebut pun mengungkapkan, kehidupan santri saat ini berbeda dengan zaman dahulu. Hal itu dia sampaikan saat melakukan dialog dialog kebangsaan dengan tema Jaminan Hukum Kesejahteraan Dunia Pesantren di Pondok Pesantren (Ponpes) Nur Antika, Tigaraksa, Kabupaten Tangerang, Kamis (30/11/2023).

Cawapres yang mendampingi Capres Ganjar Pranowo ini mulanya menuturkan bangsa Indonesia baru bisa bebas beribadah setelah merdeka. Begitu pula ketika dengan pesantren. “Indonesia maju setelah merdeka. Saya di pesantren sejak kecil, pesantren saya dulu tidak seperti sekarang. Kalau kita masak pakai kayu, bikin kayu bakar cari ranting, masak sendiri itu tahun 68 (1968),” ujarnya. Oleh sebab itu, dirinya bisa faseh berbahasa arab dan mengerti banyak soal ilmu keislaman. “Makannya tadi kalau bicara bahasa Arab saya hapal, karena saya di pesantren. Makanan enggak ada, hiburan enggak ada, yang ada apa? Baca kitab,” tutupnya.

Exit mobile version