loading…
Juru Bicara (Jubir) Muda Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, Manik Marganamahendra menyebut, 21 program pasangan nomor urut tiga lebih menguntungkan dari pada program makan siang gratis. Hal tersebut terlihat dari anggaran yang dikeluarkan dari program tersebut.
“Ganjar-Mahfud hanya butuh Rp 500 triliun untuk mewujudkan 21 program yang menyasar semua lini masyarakat. Ini jauh lebih lengkap dibandingkan program makan siang gratis Rp 450 triliun yang belum tentu menjawab semua kebutuhan masyarakat,” kata Manik saat dikonfirmasi, Selasa (26/12/2023).
Dia menegaskan, pasangan Ganjar-Mahfud melalui 21 program unggulan itu, menunjukkan kepedulian terhadap rakyat. Sebab progam itu akan menciptakan kesejahteraan bagi rakyat Indonesia
“21 program unggulan Ganjar-Mahfud menunjukkan keberpihakannya pada rakyat,” sambungnya.
Wakil Ketua Umum I DPP Pemuda Perindo itu juga mengapresiasi pasangan Ganjar-Mahfud tidak melupakan perihal kesehatan dengan dimasukan ke dalam programnya. Dia percaya masalah kesehatan akan selesai dari hulu ke hilir nantinya ketika dipimpin oleh Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
“Sebagai lulusan kesehatan masyarakat dari Universitas Indonesia, saya sangat mengapresiasi program 1 Desa, 1 Faskes dan 1 Nakes. Sistem kesehatan Indonesia masih lemah, belum semua daerah punya tenaga kesehatan untuk membantu dan menjaga kondisi masyarakat,” sambungnya.
Menurutnya, demi menunjang Indonesia emas 2045, faktor kesehatan menjadi poin utama untuk mewujudkan hal tersebut.
“Sehat dan sejahtera untuk Indonesia unggul jelas visi yang kita butuhkan untuk menjaga bonus demografi. Hanya Ganjar dan Mahfud yang mampu melanjutkan sekaligus memperbaiki program pemerintah hari ini dan menaikannya ke level yang lebih baik,” sambungnya.
Diketahui, 21 program yang telah dipersiapkan untuk mewujudkan visi Indonesia unggul sempat disampaikan Mahfud dalam debat Calon Wakil Presiden (Cawapres) yang digelar Komisi Pemilihan Umum (KPU) di Jakarta Convention Center (JCC). Diproyeksikan akan berjalan selama lima tahun, Ganjar-Mahfud akan menjalankan program tersebut dengan anggaran sebesar Rp2.500 triliun.
“Ganjar-Mahfud menyiapkan 21 program unggulan senilai Rp 2.500 triliun selama lima tahun,” kata Mahfud MD saat menutup debat cawapres, Jumat (22/12/2023).