Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memberikan keterangan mengenai kesiapan pengamanan Konferensi Tingkat Tinggi ke-2 Indonesia Africa Forum (KTT IAF) yang akan diselenggarakan di Bali pada 1-3 September 2024. Sigit ingin memastikan pengamanan kegiatan tersebut maksimal.
“Terkait dengan KTT Indonesia Africa Forum, kita lihat bahwa struktur organisasinya sudah siap dengan Bapak Panglima TNI sebagai ketua dan saya sebagai wakil. Pembagian tugas pengamanan, termasuk VVIP dan VIP, dilakukan dengan melibatkan Paspampres dan Polri. Polri terlibat paling banyak di ring 3,” ujar Sigit kepada wartawan.
Sigit juga membeberkan beberapa hal yang menjadi perhatian terkait kelancaran acara tersebut. Dia berharap dengan pengamanan maksimal, semua kegiatan dalam KTT IAF dapat berjalan dengan lancar. Selain itu, Polri juga telah menyiapkan langkah-langkah antisipasi terkait penyakit Mpox atau cacar monyet.
Selama kegiatan KTT IAF di Bali, ada 13.400 personel gabungan TNI-Polri yang disiagakan. Beberapa alutsista seperti helikopter, KRI, dan pesawat F-16 juga sudah disiapkan.
Sigit juga meminta maaf kepada masyarakat Bali karena adanya rekayasa lalu lintas di sekitar lokasi kegiatan. Polri akan melakukan penyesuaian lalu lintas untuk mengantisipasi gangguan terkait acara tersebut.
Harapannya, masyarakat Bali dapat mendukung kelancaran acara tersebut mengingat situasi pilkada yang juga sedang berlangsung. Semua pihak bertanggung jawab untuk menjaga agar semua kegiatan dapat berjalan dengan baik.