Anggota Komisi VII DPR, Bambang Haryo Soekartono (BHS), mengungkapkan keprihatinannya terkait insiden kecelakaan KMP Tunu Pratama Jaya di Selat Bali pada 3 Juli 2025. BHS sebelumnya telah menyoroti kondisi angkutan penyeberangan di lintas Ketapang-Gilimanuk saat hadir di pelabuhan Ketapang Banyuwangi. Beliau menegaskan pentingnya menjaga kecukupan kapasitas angkut, proteksi kapal dalam keadaan darurat, dan pengawasan terhadap muatan truk yang ODOL. BHS menekankan bahwa muatan kapal di lintas tersebut harus Zero ODOL terutama saat musim gelombang laut dan cuaca buruk. Tindakan tersebut diambil untuk mencegah tragedi serupa terjadi di masa depan.
Insiden KMP Tunu Pratama Jaya: Sorotan Anggota Komisi VII Terhadap Truk ODOL

Read Also
Recommendation for You
KPK akan memeriksa keabsahan LHKPN anggota DPRD Gorontalo dari PDIP, yaitu Wahyudin Moridu. Dalam LHKPN…
Presiden Prabowo Subianto akan menghadapi tantangan politik yang kompleks dengan menetapkan Ibu Kota Nusantara (IKN)…
Diskusi yang digelar Ikatan Wartawan Hukum (Iwakum) membahas pentingnya RUU Perampasan Aset menurut Indonesia Corruption…
Anggota Komisi IV DPR, Firman Soebagyo, mengekspresikan keprihatinannya atas maraknya temuan beras turun mutu di…